Nikmati Saja

Seorang teman berkata "Enak ya jadi penjual gorengan. Coba bayangin dia kerja ga ada yang nyuruh, mau mulai jam berapa pun jualnya terserah dia, jam 12.00 sudah selesai, tinggal pulang bawa grobaknya. Pendapatannya nih, dia bisa jual 500 potong gorengan per hari, kalo harga gorengan Rp. 500 per potong, coba hitung, ia bisa dapet Rp. 150,000 per hari. Dengan asumsi keuntungan 50%, keuntungan dia perhari Rp. 75.000 dan sebulan Rp. 2,5 juta...sementara kita mati-matian untuk dapatin segitu..."

Ya, terkadang akupun pernah terlintas kaya gitu. Membandingkan dua kondisi yang berbeda meski memang sebenarnya ga pantas untuk dibandingkan. Ga ketemu....

Mengapa? Karena di sudut yang lain, seorang penjual gorengan menatap wajah para karyawan yang membeli gorengannya, sambil berkata :
"Enak ya mas jadi orang kantoran. Kerja di kantor ga kepanasan pake AC lagi, pake baju bersih rapi, kerjanya di depan komputer dan gajinya pasti lumayanlah..Saya pengin anak saya seperti sampeyan, jangan seperti saya, jadi tukang gorengan. Bayangin mas, habis jualan jam 12 siang saya belanja bahan dagangan, harus bangun jam dua malam untuk buat adonan dan jam enam sudah harus mangkal di sini. Kalo saya males, keluarga saya ga makan, kalo mas sih tinggal bolos aja...Kalo dagangannya ga pas rasanya atau ga cepet layaninnya, yang beli mada protes, apalagi kalo musim hujan mas, yah tekor dagangan ga habis, trus kalo musim trantib, kejar-kejaran ama trantib. Untung bisa lari, kalo gerobak diangkut..wah..habis mas...". Penjual itu masih bertutur penuh keluh kesah.

Mendengarnya aku hanya bisa tersenyum dalam hati dan malu. Apa jadinya kalo aku yang jualan itu??

Ya, aku harus bersyukur dengan apa yang telah aku dapat, enak ga enak, suka ga suka, puas ga puas, itulah yang harus dinikmati karena itulah milikku. Yang penting bagaimana membuat yang ga enak menjadi enak, ga suka menjadi suka dan ga puas jadi puas. Seorang teman mengatakan, cukup dengan membiasakannya, mencintainya dan mensyukurinya.

Yeach...eit kerjaan masih banyak nih, so, I must enjoy it coz I love it...

"Dan Dia telah memberikan kepadamu (keperluanmu) dari segala apa yang kamu mohonkan kepadanya. Dan jika kamu menghitung ni`mat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu, sangat zalim dan sangat mengingkari (ni`mat Allah)"
(QS. Ibrahim : 34)


Silahkan Lihat Komentar.
Serta Mohon Komentar disampaikan secara baik dan sopan. Terimakasih