Zizou

FIFA World Cup 2006 telah selesai. Dan kita kembali kepada kehidupan yang normal. Udah ga begadang lagi dan ga ada kata ngantuk ketika kerja..hehehe..

Tapi...obrolan tentang World Cup...ternyata belum abizzz... Semua koran, internet, TV, radio .. semua media deh ... lagi membahas "Ada Apa Dibalik Tandukan Zidane pada Materazi ???". Ada yang bilang Materazi melakukan provokasi dengan mengatakan Zidane sebagai teroris, ada yang bilang Materazi menghina agama Zidane, keluarga dan asal-usulnya. Jika Materazi melakukan hal itu, pantaskan Zidane melakukan tandukan itu... Jawabannya bermacam-macam...

Jika benar yang dikabarkan itu benar dilakukan Materazi apalagi jika berulang-kali, namanya manusia adalah wajar jika Zidane emosi dan ketika emosi itu tidak tertahankan dan mulut Materazi masih nyinyir, dough, pelajaran untuk Materazi itupun pasti datang dan terkaparlah ia.

Namun sebagai Muslim, menahan emosi dan hawa nafsu merupakan adalah tindakan yang mulia. Kita harus mampu mengendalikan diri. Begitulah Rasulullah SAW mengajarkan. Banyak jebakan-jebakan dilakukan lewat provokasi oleh musuh-musuh kita. Dan jika kita gagal mengendalikan diri dan terbawa emosi, itulah kemenangan bagi mereka dan kekalahan bagi kita karena kita kehilangan apa yang seharusnya menjadi bagian dari diri kita, kesabaran, kesantunan, penuh kasih dan yang tertinggal adalah amarah, hujatan, kebencian dan hal-hal yang negatif lainnya.

Begitulah terkadang dalam hidup ini, dalam pekerjaan, bisnis, interaksi di masyarakat dan apapun kegiatan, ada saja pihak-pihak yang tidak menginginkan kesuksesan ada pada diri kita. So, keep watching ... waspadalah..waspadalah...

Dr. Aid Al-Qarni dalam bukunya La Tahzan mengatakan "Wahai orang yang berakal dan sadar, tempatkan segala sesuatu itu sesuai dengan ukurannya. Janganlah membesar-besarkan peristiwa dan masalah yang ada. Bersikaplah adil, seimbang dan jangan berlebihan. Jangan pula larut dalam bayang-bayang semu dan fatamorgana yang menipu."

"Mudah-mudahan Allah menimbulkan kasih sayang antaramu dengan orang-orang yang kamu musuhi di antara mereka. Dan Allah adalah Maha Kuasa. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang" (QS. Al-Mumtahanah : 07).